Hari kamis kemarin 5 Mei 2016, Team dari Pustaka dan Arsip Depo Medarrie mengunjungi Depo Lokomotif Ambarawa dalam rangka melihat proses perbaikan lokomotif uap Bergerigi “Boni” setelah tanggal 24 april lalu merayakan ulang tahunnya yang ke 114 tahun atau ke 5 tahun penamaan nama loko kembar Bobo-Boni (B25 02 dan B25 03).
Perbaikan Lokomotif B2503 di depo Lokomotif Ambarawa
Lokomotif Uap B2503 Buatan Esslingen Jerman tahun 1902 ini mengalami perbaikan besar di depo lokomotif Ambarawa untuk memperpanjang umur dan masa pakai lokomotif, selain itu di lakukan juga pengecatan dan perbaikan seperti pengantian Pipa api yang rusak, pipa uap, pembersihan injector, pengelasan dan masih banyak lagi. Di harapkan kedepannya lokomotif B2503 ini dapat kembali berdinas sebagai lokomotif wisata di lintas Ambarawa-Jambu-Bedono.
Walau sudah termasuk dalam lokomotif langka di dunia untuk urusan spare part atau suku cadang yang sudah tidak di produksi pabrik Esslingen team perawatan Depo Lokomotif Ambarawa tidak kehabisan ide, selain merekondisi suku cadang asli, perbaikan dan pembuatan suku cadang baru juga di lakukan oleh team perawatan Depo Lokomotif Ambarawa.
Perbaikan komponen-komponen penting Seperti Steam Dome dan Piston Penggerak
Lain cerita saudara lokomotif B2503 yaitu B2502 yang telah mendapat jatah perbaikanterlebih dahulu sudah siap menanti dan di tugaskan kembali menarik rangkaian KA wisata ke stasiun Bedono.
Walau lintas Ambarawa-Jambu-Bedono belum bisa di operasikan untuk wisata di karenakan masih dalam proses perbaikan dan penggantian bantalan-bantalan yang sudah tidak layak di pakai tapi sepertinya dalam waktu dekat kemungkinan besar sudah siap untuk di pergunakan kembali karena proses perbaikan sudah mencapai 70%.
Mari kita nantikan kembalinya lokomotif uap bergerigi yang siap menarik KA wisata ke Stasiun Bedono.